Musim Depan Suara F1 Tak "Melempem" Lagi

Paris, KompasOtomotif - Suara “jinak” mobil Formula 1 (F1) hasil regulasi mesin wajib berteknologi hibrida yang mendapat banyak kritikan kini dapat respons dari FIA (Fédération Internationale de l'Automobile). Regulator F1 itu telah menyetujui, pada musim depan mobil balap single-seater bakal punya suara lebih lantang.

“Mulai 2016, semua mobil harus memiliki wastegate knalpot yang terpisah di mana hanya gas buang wastagate yang melewatinya. Tindakan ini tidak akan memberikan efek signifikan pada tenaga dan emisi,” tulis keterangan dalam Formula1.com, pekan lalu.

Mulai musim 2014, semua mobil F1 wajib menggunakan mesin V6 1.6L turbo dengan sistem regenerasi energy menggantikan mesin V8 2.4L yang sebelumnya digunakan. FIA mengatakan tujuan besar keputusan itu untuk mendorong pengembangan teknologi ramah lingkungan, namun dampaknya signifikan buat para fans.

Suara melengking dari knalpot F1 tidak lagi terdengar, gantinya suara desis turbo yang lebih kalem asal mesin V6. Hal itu membuat rasa adrenalin yang terpompa ketika mobil melintas kencang di depan tribun penonton sirkuit dianggap berkurang dan dikeluhkan banyak orang. Jawaban dari FIA bisa jadi menyenangkan semua pihak.

Simak perbandingan suara F1: