Yamaha Grand Filano, si Gendut Penurut

Jakarta, KompasOtomotif – Sekilas pandang, Yamaha Grand Filano adalah skuter seksi dengan bodi gendut. Lekukannya menunjukkan gaya retro namun terafiliasi dengan nuansa modern. Banderol Rp 28 juta on the road Jakarta—mirip harga NMAX—seharusnya terbayar dengan kenikmatan berkendara yang tak ditawarkan skutik lain.

KompasOtomotif berkesempatan mengajaknya ”bercanda” di jalanan beberapa hari setelah diluncurkan awal Juni 2015. Kesan pertama duduk cukup berbeda. Tidak seperti skutik Jepang lain, karena jarak jok ke tanah lebih tinggi.

Dari data teknis, tinggi jok mencapai 790 mm. Rasanya mirip naik skuter-skuter Vespa berbodi besar, agak jinjit sedikit, khas Eropa. Dek dan setang juga tinggi, memberikan posisi berkendara yang sangat nikmat, apalagi untuk berkendara jarak menengah.

Digeber

Grand Filano dibekali mesin mirip Mio M3 atau All-New Soul GT, yakni 125 cc dengan teknologi Blue Core. Saat digeber, akselerasinya cukup ”narik”, meski tak sekuat Mio M3. Maklum, bodi yang bongsor mungkin membuatnya harus mengeluarkan tenaga ekstra.

Sebelumnya, jangan takut dengan bodi besarnya. Grand Filano sukses bikin KompasOtomotif kaget karena tak seberat yang dibayangkan. Memindahkan dari parkiran ke jalan misalnya, sangat enteng.

Begitu juga saat diajak bermanuver. Sepeda motor ini berkarakter penurut, mudah ditekuk, bahkan untuk meliuk di kemacetan. Kelincahannya didukung ban kecil 12 inci. Redaman suspensi cukup empuk, didukung jok yang juga nyaman.

Worth it dengan harganya? Rasanya iya. Karena selain mendapatkan rasa yang berbeda dibandingkan skutik kebanyakan, status terbatas juga membuat nilai sepeda motor ini lebih tinggi.