Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toyota Mulai Sambut Euforia "Fuel Cell"

Kompas.com - 23/01/2015, 07:40 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

Tokyo, KompasOtomotif - Toyota Motor Corporation mulai menuai euforia pada produk terbarunya, Mirai tahun ini. Sedan menengah berteknologi fuel cell yang baru diluncurkan di Jepang, Desember 2014 lalu, sudah menumpuk pesanan lebih besar dari target yang ditetapkan perusahaan.

Kini, Toyota harus menaikkan kapasitas produksi Mirai dari semula hanya 700 unit per tahun, menjadi 2.000 unit mulai 2016 mendatang. Tak berhenti sampai di situ, kapasitas produksi akan ditambah lagi jadi 3.000 unit di 2017.

"Melihat pesanan yang masuk sudah sekitar 1.500 unit yang diterima sejak bulan lalu di Jepang, kemudian masih ada peluncuran resmi di Eropa dan Amerika Serikat tahun ini, diputuskan struktur pasokan harus disesuaikan sesuai permintaan kendaraan," tulis Toyota dalam keterangan resminya, dilansir Carscoop, Kamis (22/1/2015).

Target awal Toyota untuk Mirai hanya ditetapkan 400 unit pada tahun perdana. Banyak analis pasar memprediksi salah satu masalah terbesar yang harus dihadapi Toyota untuk Mirai yaitu, masih minimnya infrastruktur pengisian bahan bakar hidrogen. Tapi, Toyota mengaku sudah mengatahui hal tersebut dan tetap yakin pada Mirai.

"Menyusul peningkatan produksi yang terjadi, target penjualan untuk Jepang, AS, dan Eropa akan kembali diformulaikan, mengambil pertimbangan level ketersedian infrastruktur pengembangan stasiun pengisian hidrogen, kebijakan energi, subsidi mobil hijau, permintaan konsumen, regulasi lingkungan, dan faktor di masing-masing wilayah," tulis Toyota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com