Rusia saat ini sedang menghadapi krisis keuangan terbesar dalam kurun enam belas tahun terakhir. Nilai rubel (mata uang Rusia) terus mengalami penurunan lebih dari 40 persen sejak Juni lalu.
Akibat dari keadaan ini, dalam beberapa pekan terakhir warga Rusia telah melakukan pembelian besar, seperti membeli mobil baru. Ini menjadi metode untuk mengubah uang mereka menjadi sesuatu barang yang nilainya akan naik terus di masa depan.
Awalnya, produsen mobil diuntungkan dari meningkatnya penjualan, namun pada akhirnya situasi ini tidak bisa ditolerir setelah nilai rubel makin runtuh. Sehingga uang yang diperoleh dari penjualan saat ini secara signifikan akan kurang harganya. GM telah memutuskan untuk menghentikan penjualan tanpa batas, pada awal pekan ini
Sedangkan Audi juga berhenti berjualan dan akan memulai kembali setelah mendapatkan daftar harga baru yang sedang dirancang, untuk disesuaikan dengan nilai rubel yang lebih rendah. Sementara perwakilan dari Jaguar Land Rover mengatakan, penjualan telah dihentikan tetapi akan dimulai kembali dalam waktu dekat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.