Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hino Jadi Pabrik Pertama yang Dikunjungi Menperin

Kompas.com - 04/11/2014, 15:45 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

Purwakarta, KompasOtomotif - Pabrik milik PT Hino Motors Manufacturing Indonesia (HMMI) di Purwakarta, Jawa Barat, menjadi fasilitas pertama yang dikunjungi Menteri Perindustrian, Saleh Husin, setelah sepekan menjabat.

Kunjungan Saleh, Selasa (4/11/2014), ini disambut langsung oleh Toshiro Mizutani, Presiden Komisaris HMMI dan PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI), Presiden Direktur PT Indomobil Sukses International Tbk Jusak Kertowidjojo, dan Presiden Direktur HMMI Akihito Yamanaka.

"Melalui kunjungan ini, kami berharap bahwa Menteri Perindustrian dapat melihat kapasitas dan komitmen kami untuk menyediakan kendaraan berkualitas tinggi bermotor komersial untuk mendukung program pemerintah dalam hal transportasi ramah untuk penumpang dan barang, " jelas Yamanaka dalam keterangan resminya.

Pabrik Hino memanfaatkan lahan 30 hektar dengan kapasitas produksi 75.000 unit per tahun. Pabrik ini memanfaatkan 154 perusahaan pemasok komponen level pertama (tier I) lokal dengan tingkat kandungan lokal mencapai 71 persen, naik dari sebelumnya hanya 30 persen. Hingga kini, jumlah karyawan Hino mencaiai 2.467 orang.

"Di masa mendatang, kami terus berencana meningkatkan kandungan lokal komponen kami," beber Yamanaka.

Hino masih mendominasi pasar truk menengah (Kategori 3) selama 14 tahun terakhir. "Tahun lalu saja, Hino menguasai pangsa pasar hingga 65 persen," jelas Mizutani.

Selain mengisi pasar domestik, Hino Indonesia juga ekspor truk ke beberapa negara lain, seperti Vietnam, Filipina, Haiti, Bolivia, dan Papua Nugini. Selain itu, komponen otomotif dari pabrik ini juga diekspor ke Malaysia, Thailand, Pakistan, Taiwan, dan Jepang.

Hino Menteri Perindustrian mendapat penjelasan dari karyawan Hino.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com