Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayoritas Konsumen China Bawa Uang Tunai untuk Beli Mobil

Kompas.com - 02/10/2014, 07:40 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Shanghai, KompasOtomotif - Meski berperan sebagai salah satu lokasi perkembangan otomotif terbesar skala global, ternyata kebanyakan pembeli mobil di China masih melakukan pembelian dengan uang tunai. Tren ini berbanding terbalik dengan standar konsumen Amerika Serikat (AS) yang lebih memilih pembelian kredit.

Hal ini diungkapkan David Schoch, Vice President Ford Motor Co group dan President Asia Pacific, yang mengatakan hanya 20 persen dari total penjualan Ford di China dibantu perusahaan pembiayaan. Menurutnya, kisaran persentase itu sama seperti merek-merek lain di seluruh negeri.

Sedangkan menurut Experian Automotive, sekitar 85 persen mobil baru dari dealer di AS dibeli dengan cara kredit. Statistik juga menunjukkan banyak pembeli tunai ternyata meminjam uang terlebih dahulu dari perusahaan pembiayaan.

“Pengalaman kami sekarang (di China) sekitar 80 persen dari pembeli yang datang –saya banyak mengunjungi dealer setiap akhir pekan- Anda akan melihat konsumen membawa uang pembayaran dari kantong secara harfiah,” ujar Schoch seperti diberitakan Forbes, Selasa (30/9/2014).

Bahkan, pada Mei lalu NBC News pernah memberitakan cerita seorang konsumen di China datang ke dealer untuk membeli mobil menggunakan uang receh, yaitu koin setara dengan Rp 181,3 juta.

Perusahaan pembiayaan adalah salah satu sumber keuntungan terbesar buat merek mobil di AS. Dalam 20 tahun terakhir, Perusahaan internal pembiayaan, Ford Motor Credit Co telah mendapatkan laba 43 miliar dollar AS. Schoch mengatakan posisi Ford Credit di Asia-pasific sangat penting sebagai rekanan strategi yang tumbuh bersama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com