Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembangan Triumph 250 Cc Ditangguhkan

Kompas.com - 12/09/2014, 17:14 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Sumber visordown

London, KompasOtomotif – Triumph menangguhkan pengembangan sepeda motor 250 cc hingga waktu yang tidak ditentukan. Berita mengejutkan itu datang dari Paul Stroud, Direktur Penjualan dan Pemasaran Triumph, yang mengumumkan bahwa proyek ini ditunda karena alasan strategis.

Dalam pernyataan yang ditulis Visordown (10/9/2014), Stroud menegaskan bahwa proyek sepeda motor 250 cc yang akan diproduksi di India harus tertunda untuk konsentrasi mengembangkan pasar.

”Kami terus melanjutkan ekspansi dan investasi untuk mengenalkan line up dan memasuki pasar baru, seperti Brazil dan India. Kami meletakkan proyek 250 cc karena berkaitan dengan kebijakan strategis,” ujar Stroud.

Chris Doan LLC Spyshot Triumph 250cc versi telanjang yang sempat beredar di internet.

Ditambahkan, melalui posisi perusahaan yang terus berkembang, Triumph akan terus mengembangkan produk sebagai merek sepeda motor premium dan menjawab kebutuhan global. Produsen asal Inggris ini masih menyimpan amunisi untuk Itermot dan EICMA 2014.

Cukup disayangkan, apalagi di saat pasar sepeda motor sport ber-cc kecil tengah menggeliat. Namun inilah pilihan strategi Triumph untuk menjalankan rodanya sendiri.

Model 250 cc sebelumnya tampak benar-benar mendekati kenyataan. Apalagi, setelah muncul spy shot sepeda motor sedang diujicoba. Dua model yang saat itu disiapkan adalah tipe telanjang yang disebut Street Single, dan versi ber-fairing yang kerap disebut Daytona 250.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber visordown
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com