Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Raksasa Jepang Sokong "Charger" Mobil Listrik

Kompas.com - 01/06/2014, 09:00 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

Tokyo, KompasOtomotif - Empat raksasa otomotif asal Jepang kembali bergandengan tangan menciptakan perusahaan gabungan baru, Nippon Charge Service LCC. Perusahaan ini disiapkan untuk menopang infrastruktur stasiun pengisian baterai (charger) untuk konsumen umum di seluruh Jepang.

Keempat prinsipal yang terlibat, adalah Toyota Motor Corporation, Nissan Motor Company Limited, Honda Motor Company, dan Mitsubishi Motors Corporation. Keberadaan infrastruktur ini bertujuan meningkatkan kenyamanan konsumen pengguna kendaraan yang mengonsumsi listrik, mulai dari hibrida "plug in" atau listrik murni.

Gerakan ini ditopang langsung oleh Development Bank of Japan (DBJ) dengan dana segar, bertujuan meningkatkan daya saing industri Jepang di pasar global.

12 November 2013, Toyota , Nissan , Honda, dan Mitsubishi sempat mengumumkan kerjasama dengan menyokong pembangunan infrastruktur ini. Semangat serupa ditunjukan Pemerintah Jepang dengan menyiapkan dana hibah untuk setiap pendirian stasiun pengisian baterai untuk aplikasi yang lolos kriteria.

Carscoop Salah satu pengisian baterai milk Mitsubishi.
Target
Program ini menargetkan setiap titik pengisian baterai akan punya nilai publik yang tinggi, dan ditopang baik oleh swasta dan pemerintah. Bantuan keuangan akan disiapkan untuk bisnis dan operasional, termasuk mendirikan stasiun pengisian di tempat-tempat strategis, seperti hotel, rest area, tol, toko, dan jalan raya.

Nippon Service Charge akan mengelola jaringan ini dan beberapa stasiun pengisian yang sudah ada diminta masuk dalam satu payung yang sama.

Di bawah naungan satu payung, setiap konsumen dari empat merek itu akan memperoleh kartu pengisian baterai universal yang bisa diterima di seluruh lokasi. Sistem ini mulai bergulir akhir tahun ini. Dengan infrastruktur yang mudah ditemukan dan digunakan konsumen akan memaksimalkan populasi kendaraan konsumsi listrik dalam jangka panjang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com