Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Mazda3 "Menguap" di Indonesia

Kompas.com - 14/05/2014, 19:42 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Cikarang, KompasOtomotif - Mazda Motor Indonesia (MMI) merasa kehilangan pasar pengisi segmen C, Mazda3. Sebab itu keputusan mengakhiri pemasaran unit hatchback 5-pintu itu tidak akan di revisi kembali.

"Sejak 2009 kita sudah tidak jual Mazda3, segmen C di Indonesia tidak berkembang," ungkap Manajer Pemasaran MMI, Astrid Ariani Wijana, di Cikarang, Rabu (14/5/2014).

Sejak pertama kali MMI berdiri di Tanah Air pada 2006, pemasaran Mazda3 hadir dengan pilihan body hatchback yang terdiri dari dua pilihan mesin 1.6 dan 2.0 liter. Astrid menekankan, di era itu harga jual masih diterima masyarakat, namun seiring bertambahnya beban pajak, harganya tak lagi bisa diterima. "Waktu itu harga di segmen C tidak se-'gila' seperti sekarang ini," ujarnya.

Model laris
Selama 8 tahun berkarir di Indonesia, MMI mengaku, total penjualan lebih dari 100.000 unit.
Model terlaris Mazda2 (hatchback), CX-5 (SUV), kemudian Biante (MPV). Namun hasil ini berbeda dengan performa Mazda di pasar global, Astrid mengungkapkan model terlaris justru Mazda3 (sedan dan hatchback).

Mazda telah mengumumkan kelahiran Mazda3 dengan mesin Skyactiv untuk dipasarkan 2014. Rupanya menggunakan bahasa desain “Kodo”, alurnya sama dengan CX-5 dan Mazda6. Meski MMI pernah mengungkapkan fokus model mesin Skyactiv, Astrid mengatakan belum ada asa untuk kembali memasarkan Mazda3 di Indonesia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com