Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Chevrolet Hengkang dari Eropa

Kompas.com - 17/01/2014, 11:50 WIB
Febri Ardani Saragih

Penulis

Detroit, KompasOtomotif – Bos global General Motors (GM), Alan Batey, mengurai alasan dibalik keputusan mengakhiri operasional merek Chevrolet di Eropa mulai 2015.  Keputusan ini diumumkan Desember lalu, alasannya GM melihat peluang investasi lebih besar buat Vauxhall-Opel daripada Chevrolet.

“Anda harus melihat keputusan buat Chevrolet dan GM secara keseluruhan. Perusahaan besar ini punya tekanan untuk investasi di berbagai area yang berbeda. Chevrolet menjual 5 juta unit mobil secara global, kami melihat peluang pertumbuhan lebih signifikan di Asia. Jadi pertanyaan yang muncul, dimana kita harus menanamkan investasi kita,” ucap Batey kepada Autocar, (16/1/2014).

Keputusan mengeluarkan Chevrolet dari Eropa dibuat setelah catatan hasil penjualan tahunan pada 2013 diumumkan. Hanya 200.000 unit yang terjual dengan marketshare dibawah 1 persen. Berbeda jauh dengan Vauxhall-Opel yang sanggup mencapai 6 persen di pasar yang sama.

“Masalahnya produk yang ditawarkan (Chevrolet dan Vauxhall-Opel) memakai platform yang sama, serta memiliki banyak persamaan lain. Biaya produksi pun sama, jadi tidak mungkin salah satunya dijadikan versi harga terjangkau. Keduanya juga cukup menentang bila salah satu brand dilihat sebagai pabrikan menengah ke atas,” tambah Batey.

Vauxhall-Opel Lebih Kuat
Bos Vauxhall-Opel, Karl Thomas Neumann menambahkan, “Kami memutuskan Vauxhall-Opel sebagai merek yang lebih kuat, sebab itu kami menghindari masalah. Sangat disayangkan kami harus berbagi jaringan penjualan, ini membuat konsumen bingung untuk membedakan produk tanpa adanya diferensiasi yang ditawarkan.”

Bos GM yang baru, Mary Barra juga ikut mendukung. “Opel dan Vauxhall sangat penting buat kami. Keputusan investasi untuk membantu mereka tumbuh. Mereka sangat terorganisir dengan baik, bertahan sebagai satu brand. Kami percaya keputusan yang kami buat di akhir 2015 , bisa membantu keduanya,” tutup Mary. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com