Sant'Agata, KompasOtomotif — Lamborghini tidak punya rencana memproduksi mobil sport berteknologi hibrida, seperti Ferrari, McLaren, atau Porsche. Chief Executive Officer Stephan Winkelman memastikan produk mereka tetap mengandalkan mesin konvensional dan menciptakan pasarnya sendiri.
"Inilah kami, tidak ada rencana lari ke depan karena bukan bagian dari program Lamborghini untuk menjadi sesuatu," ungkap Winkelman kepada Motor Trend, dilansir Inautonews (10/6/2013).
Dilanjutkan, Lamborghini merupakan bagian dari grup besar Volkswagen dan punya segmen masing-masing. "Kami bisa menciptakan hibrida kalau sekadar mencari bukti semata (bahwa kami mampu). Tapi harus menentukan waktu dan alasan yang tepat, dan bukan sekarang. Saat ini, mesin (konvensional) merupakan ciptaan terbaik kami, dan itu yang akan kami jadikan fokus," aku Winkelman.
Seperti diketahui, Ferrari sudah meluncurkan LaFerrari dengan mesin berteknologi hibrida. McLaren dengan P1 juga menawarkan sensasi serupa. Keduanya sudah dluncurkan awal tahun ini di ajang Geneva Motor Show 2013. Porsche pun sudah memastikan punya model hibrida, yang siap diluncurkan di Frankfurt Motor Show, September tahun ini.