Audi Bangun Pabrik Bernilai Rp 12,6 T di Meksiko

Frankfurt, KompasOtomotif - Grup Volkswagen membangun pabrik perakitan baru di San Jose Chaipa, Meksiko dengan mengucurkan dana 1,3 miliar dolar AS (Rp 12,6 triliun). Pabrik seluas 45 kali lapangan bola ini akan memproduksi 150.000 mobil Audi per tahun. Dengan ini, kelompok VW akan bisa mewujudkan ambisi menjadi #1 pada 2018 sekaligus akan menyaingi BMW pasar premium global.

Pabrik ini direncakan untuk merakit Q5 terbaru pada  2016  untuk dipasarkan di Meksiko, Amerika Serikat dan Kanada. Utara. Chief Executive Officer VW Martin Winterkorn yang dikutip Bloomberg, kemarin (5/5/2013) mengatakan, "Pabrik baru di Meksiko sangat penting bagi Audi untuk mengurangi fluktuasi nilai tukar dolar AS terhadap euro."

Pada empat bulan pertama tahun ini, penjualan Audi di Amerika Seikat (AS) naik 15 persen menjadi 47.343 unit, namun masih di bawah BMW, 92.822 unit dan Mercedes-Benz, 88.127 unit. 

Pada 2011, Audi berhasil menggeser Mercedes-Benz untuk berada peringkat kedua merek premium global. Pada kuartal pertama tahun ini, penjualan Audi naik 6,8 persen menjadi 369.500 unit (pasar global), mendekati BMW, kini hanya  terpaut 11.900 unit dan makin meninggalkan  Mercedes-Benz sampai 44.600 unit.

Selama ini, Audi masih mengandalkan Eropa dan China sebagai basis pasar utamanya. Sepertiga kendaraan yang dipasarkan diproduksi di Ingolstadt dan Neckarsulm, Jerman. Pada 2017, kedua pabrik ini akan memasok sekitar 45 persen dari total produksi 1,9 juta kendaraan dari sebelumnya hanya 1,5 juta unit.

Kualitas
Kendati mulai mengalihkan produksi keluar dari Jerman, namun standar kualitas tetap dipertahankan. Pada 1980-an, citra Audi di AS tidak begitu baik karena beberapa produknya mengalami kecelakaan.   

Winterkorn juga memastikan, standar kualitas pekerja Audi di Meksiko sama dengan yang di Jerman. "Kalau tidak standar, kami tidak akan mengambil keputusan ini. Kami sudah membuktikan, sukses dengan memproduksimobil di negara berbasis dolar," imbuhnya, mengacu pada pabrik sebelumnya di Tennessee yang beroperasi sejak 2011.