Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Truk Domestik Masih Lesu

Kompas.com - 13/04/2013, 16:01 WIB

Sukabumi, KompasOtomotif - Santiko Wardoyo, Direktur Penjualan dan Pemasaran PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) mengatakan, total pasar truk domestik masih lesu, khususnya untuk kategori III (truk medium). Harga sejumlah komoditas pertambangan, khususnya batu bara yang lesu membuat penjualan unit baru masih tertahan.

Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan truk kategori II (truk ringan) sepanjang kuartal pertama tahun ini tercatat naik menjadi 31.085 unit, naik dari periode yang sama 2012 hanya 27.754 unit. Sedangkan kategori III total penjualan tercatat 4.479 unit, naik 14 persen dari sebelumnya 3.914 unit.

"Pertumbuhannya harusnya bisa lebih besar lagi, tapi karena pertambangan lesu jadi tertahan. Namun, pasar bisa dialihkan ke sektor lain seperti bidang distribusi barang konsumsi atau infrastruktur," komentar Santiko di sela Media Gathering Hino, di Citarik, Sukabumi, Jawa Barat, kemarin (12/4/2013).

Pencapaian Hino

Posisi Hino di segmen truk ringan masih terus berupaya mengejar dominasi pemimpin pasar yang masih didapuk Mitsubishi. Tiga bulan pertama, Hino berhasil menjual 3.628 unit, naik 8,7 persen dari sebelumnya 3.336 unit. Hino hanya menguasai pangsa pasar 11,6 persen dari total penjualan. Di kelas ini, Hino mengandalkan model Dutro yang bersaing dengan Mitsubishi Canter, Toyota Dyna, dan Isuzu Elf.

Sedang dikategori medium, dominasi Hino masih belum tergoyahkan dengan penjualan 2.080 unit, naik 27,2 persen dari tiga bulan tahun lalu tercatat 1.634 unit. Mengandalkan Ranger, Hino menguasai pangsa pasar dengan 46,4 persen dari total penjualan dan bersaing dengan merek lain seperti Mitsubishi Fuso, Isuzu Giga dan UD Truck.

"Untuk tahun ini target penjualan kami secara total ditetapkan 40.000 unit, akan disumbang oleh Ranger 32.000 unit dan Dutro 18.000 unit," jelas Santiko.

Pasar truk kategori III, lanjutnya, diharapkan akan kembali naik lebih besar lagi sepanjang semester kedua tahun ini. Salah satunya mengandalkan, beberapa proyek infrastruktur yang berlimpah termasuk barang konsumsi yang terus naik penjualannya tahun ini.
 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com