Asal Tahu, Melamun Lima Kali Lipat Lebih Bahaya dari Ponsel

New York, KompasOtomotif - Baik pengemudi mobil atau pengendara sepeda motor pernah mengalami pengalih perhatian, membuat konsentrasi hilang. Kalau hanya sesaat, tentu tidak  berbahaya. Tapi, jika lebih dari satu menit, kecelakaan datang!

Penelitian yang dilakukan perusahaan asuransi Amerika Serikat, Erie Insurance Group (EIG) menyimpulkan, pengemudi atau biker yang melamun punya risiko 5 kali lipat lebih berbahaya ketimbang menggunakan ponsel. Tercatat 10 persen kecelakaan fatal yang terjadi di seluruh AS melibatkan minimal satu pengendara sepeda motor yang lagi melamun.Fakta menyebutkan, 62 persen dari kecelakaan itu lebih banyak disebabkan karena bikers melamun dibandingkan 12 persen yang menggunakan ponsel.

Kampanye
Sementara itu, perusahaan asuransi lain, State Farm Mutual Automobile Insurance dan Allstate Corporation juga ikut mengampanyekan bahayanya mengemudi yang tidak fokus (distracted driving). Kampanye lain dilakukan untuk mengingatkan pentingnya bagi pengendara tetap fokus di jalan, melarang penggunaan ponsel sambil mengemudi, termasuk kelengkapan fitur-fitur pada mobil yang justru bisa mengalihkan perhatian dari jalan.

"Hasil penelitian ini sangat mengerikan. Lebih baik kalau ada telepon masuk biarkan mesin penjawab yang menerima pesan atau minggir ke bahu jalan untuk mengirin SMS," tulis Dough Smith, Senior Vice President EIG, dilansir Bloomberg (4/4/2013).

Organisasi masyarakat yang bergerak pada Keselamatan Lalu Lintas di AS (AAA Foundation) juga tidak bosan-bosannya mengingatkan pengemudi dan biker untuk tetap fokus dengan permainan psikologi bertajuk "What if". Cara bermainnya mudah, hanya bertanya pada diri sendiri apa yang akan dilakukan jika hal yang tidak terduga terjadi di jalan.

"Perlakukan mengemudi itu seperti tugas yang rumit yang butuh fokus penuh. Ingat 20 keputusan sulit yang perlu diambil setiap satu mil yang Anda lalu," tulis lembaga itu dalam situs resminya.

Kementerian Perhubungan Amerika Serikat memutuskan April menjadi bulan khusus memperingati pengalih perhatian di jalan nasional (National DIstracted Driving Awarness Month).