Ini Lho, Jagoan "Safety Riding" Honda!

Kuta, KompasOtomotif – Ahmad Anugra, instruktur safety riding dari Astra Motor Palembang berhasil menjadi yang terbaik dalam Safety Riding Instructor Competition (SRIC) ke-6 yang diselenggarakan PT Astra Honda Motor (AHM) di Bali (1-2 Oktober). Pria yang sehari-hari bekerja sebagai tenaga pemasaran Honda Sales Operation (HSO) di Kota Pempek itu mengumpulkan poin terbanyak dan mengalahkan 46 instruktur lainnya.

Sukses itu tak lepas dari latihan serius yang dilakoninya. Bahkan Honda New Mega Pro yang dipakai berkompetisi juga jadi besutannya sehari-hari. ”Kantor yang menyiapkannya, biar dapat feeling kalau sering dipakai. Menang memang penting, tapi poinnya bukan itu. Yang jelas, saya bisa menularkan ilmu safety riding saja sudah senang,” ujarnya.

Wakil Indonesia
Dengan kemenangan tersebut, Anugra sudah dinanti tantangan lain. Dia akan mewakili Indonesia dalam kompetisi safety riding Asia di Jepang, tahun depan. Dalam adu keterampilan berkendara aman itu, Indonesia selalu berhasil naik podium. Diharapkan, Anugra bisa meneruskan prestasi dari perwakilan sebelumnya yang juga berangkat dari kompetisi yang sama.

Di kelas advisor safety riding dari klub sepeda motor Honda, pemenangnya tuan rumah Yoseph Klaudius dari Vario Bali Rider (Viber). Pria 26 tahun itu mengungguli lawan-lawannya dengan dua nilai sempurna. ”Kuncinya jangan buru-buru. Kita memang disuruh cepat, tapi dalam pikiran kita ditanamkan agar mengutamakan kecermatan,” jelasnya.

Dari kompetisi ini, Yoseph berusaha mengambil hikmah, bahwa keselamatan adalah yang utama. Dia pun mengaku tak pernah mendapat masalah di jalan, entah itu menyusahkan oraang lain, atau terlibat  kecelakaan. ”Setelah kakak saya meninggal karena kecelakaan sepeda motor, saya sadar bahwa ilmu ini harus saya tularkan minimal ke keluarga dulu, tetangga, baru teman yang lain,” ceritanya.

Kawah Candradimuka
Kompetisi yang digelar rutin oleh AHM ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi para instruktur safety riding Honda dan para advisor di klub masing-masing. Menurut Agustinus Indraputra, GM Marketing Planning and Analysis AHM, para jagoan safety riding itu adalah ujung tombak AHM untuk lebih mengedepankan safety riding dan menularkan ilmu.

”Ini adalah kawah candradimuka para instruktur dan advisor. Mereka harus mempunyai kompetensi tinggi dalam memberikan edukasi kepada masyarakat. Prinsip kami adalah No Sales Without Safety, yang berarti bahwa kami mengutamakan keselamatan berkendara sebagai tanggung jawab sosial,” jelas Indra.