Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Setang Sepeda Motor

Sebelum Diganti, Harus Kenal Dulu!

Kompas.com - 03/05/2012, 09:51 WIB

Jakarta, KompasOtomotif - Setang (handle bar), berperan besar menentukan kenyamanan dan pengendalian saat bermotor.  Karena itu, bila hendak menggantinya, tiga hal yang perlu diperhatikan adalah posisi tangan, duduk dan kaki saat duduk di atas sadel sembari memegang setang. Menurut Topo dari rumah modifikasi Tauco, hal lain yang perlu diperhatikan adalah bagian lain dari setang. Berikut tipsnya. 

1. Stang jepit/patah 
Biasanya  dipakai pada sepeda motor model sport. Skuter dan  bebek juga ada yang menggunakannya. Model ini, posisi pengendaranya agak menunduk dan diklaim membuat pengendalian lebih baik. Pasalnya, memudahkan pengendara merebahkan tubuhnya saat menikung cepat. 

Kekurangannya, tangan cepat pegal karena ikut menopang berat badan pengendara. Jika pemasangannya tidak tepat, bisa menghantam tangki bensin (model sport). Karena itu,  untuk model sport, digunakan setang pendek. Masalah, sudut belok jadi kecil.

2. Supermoto bar
Sangat disukai, khususnya untuk sepeda untuk turing. Dengan posturnya yang tinggi, pengendalian menjadi lebih maksimal, posisi tangan tidak tegang. Tepatnya, tangan dan fisik pengendara tidak cepat lelah.

Pemasangannya  juga  tidak terlalu rumit karena  bersifat universal dan bisa dicangkokkan pada  setiap sepeda motor sport. Namun, yang perlu diperhatikan,  setang  yang  terlalu lebar juga  berbahaya jika belum terbiasa menggunakannya. Khususnya, saat selap-selip di celah sepit antar-kendaraan. 

3. Stang monyet (Ape handle bar)
Model  ini sekarang lagi marak, khususnya di kalangan pengendara skuter atau sepeda motor bergaya klasik. Banyak disukai, posisi mengendara lebih lebih santai.

"Kalau ukurannya kepanjangan, posisi  menunggang jadi sudah, " jelas Ari, modifikator BMS. Sedangkan untuk pemasangan pada  skuter perlu diberi tambahan adaptor (dudukan). Di samping itu, kalau kepanjangan, harus dipertimbangan pula penggantian kabel rem dan gas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com