Crossover Peugeot Hasil Kolaborasi Tiga Benua

Beijing, KompasOtomotif - Peugeot memilih Beijing Motor Show 2012 yang dibuka kemarin (23/4) untuk memperkenalkan kreasi terbarunya konsep crossover perkotaan (Urban Crossover Concept=UCC). Kendaraan B-segmen kompak ini ditargetkan untuk anak muda yang sangat memperhatikan gaya hidup dan lari cepat di tengah kota. Juga sekaligus sebagai jawaban dari pabrikan mobil asal Perancis dari meningkatnya penduduk di perkotaan di seluruh dunia.

Sosok modern yang terpancar dari crossover ini merupakan hasil kolaborasi tim desain dari  3 benua, yakni Peugeot Perancis (Eropa), Peugeot China (Asia) dan Sao Paolo, Brasil (Amerika) yang menyatukan bagian-bagian tertentu model 3008 dan konsep SXC yang pernah berpartisipasi di Shanghai Motor Show 2011. Sehingga mobil ini tercipta sebagai konsep yang lincah, multi-peran dan kompak.

Tapi, perancang di Peugeto menyebutkan UCC ini sebagai hasil evolusi dari konsep HRI yang pernah mejeng di ajang Paris Motor Show tahun lalu. Makanya, desainnya mengadopsi gaya elegan dari saloon, tapi ciri dari kebanyakan model Peugeot seperti model kaca dan tarikan garis kontinyu pada atas sampai spoiler masih dipertahankan.

Justru tampilan kap mesin dengan garis yang kuat menjadi lebih menarik dengan emblem Peugeot yang baru. Bagian muka dipermak dengan sedikit meninggalkan ciri khas Peugeot yang cenderung melancip dengan gril lebar tanpa logo yang kini menempel di ujung kap. Sedangkan lampu depan tak lagi menggunakan model daun berdimensi lebar. Sementara pilar depan dibuat melandai guna menunjang segi aerodimanis. Tarikan garis bodi tidak dibuat kaku untuk memberi kesan dinamis. Spakbor sengaja dibuat lebar agar bisa menggunakan pelek besar agar terlihat gagah.

Peugeot mengkategorikan model ini sebagai mini SUV yang kerap disebut crossover dengan panjang 4.140 mm dan lebar 1.740 mm. Dengan dimensi tersebut berarti 180 mm lebih panjang dari 208 dan lebih lebar 225 mm dari 3008. Atau secara keseluruhan hampir seukuran dengan Nissan Juke.