Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Triks Produsen Mobil Memperbesar Keuntungan

Kompas.com - 16/04/2012, 18:42 WIB

KompasOtomotif - Banyak cara dilakukan produsen mobil di seluruh dunia untuk menekan biaya produksi. Tujuannya, selain memperbesar keuntungan, bisa juga menekan harga  sampai ke konsumen.

Berdasarkan riset dan rangkuman yang dilakukan leftlanenews.com, ternyata ada 10 triks  untuk menghemat biaya produksi dan perkiraan besarannya.

1. Menggunakan satu tipe mesin 
Contohnya Honda yang menggunakan mesin L15A berkapasitas 1.5-liter, iVTEC pada Jazz, City dan Freed. Produsen hanya membedakannya dengan memodifikasi komputer mesin (ECU) dan knalpot. Tujuannya untuk menaikkan sedikit tenaga dan mengelabui konsumen dengan embel-embel daya bertambah.
Penghematan: , tidak ada angka pasti dan terbilang besar, mencapai ribuan dolar AS permobil.

2. Hilangkan pelapis bagasi dalam (trunk lid liners)
Cara ini sudah mulai dilakukan oleh VW, mengganti pelapis bagian dalam bagasi dengan bahan yang lebih simpel. Kendati demikian penampilannya harus tetap elegan dan juga mampu memberikan kekedapan suara yang baik.
Penghematan:  Sekitar 10 - 15 dolar AS.

3. Bersekutu
Sebelumnya kerjasama dengan pesaing menjadi hal yang tabu dalam dunia otomotif, khususnya untuk teknologi dan suku cadang. Namun belakangan upaya ini menjadi tren untuk saling berbagi teknologi dan unit karena produsen kelebihan produksi. Hal tersebut dimulai dari baterai hingga mesin.
Penghematan: Miliaran dolar pertahun, karena tidak memerlukan alat produksi dan riset.

4. Meniadakan lampu kabut
Kemajuan teknologi penerangan membuat pemakaian lampu kabut dipensiunkan dan diganti LED. Untuk fungsi dan gaya, LED lebih unggul dan minim biaya produksi.
Penghematan: 15 - 20 dolar AS

5. Pemilihan material interior
Khusunya bagi segmen menengah ke bawah. Produsen harus pintar meletakkan komponen dari plastik di beberapa tempat yang tersembunyi agar kesan mewah kabin tetap terjaga. Bahkan saat ini mobil premium juga tengah berusaha mencari alternatif material yang lebih murah namun tetap terlihat mewah dan berkualitas.
Penghematan:
 50 - 500 dolar AS, tergantung segmen dan cita rasa produsen.

6. Menyortir varian
Produsen harus cerdik memilih varian yang akan dijual. Racikan yang ditawarkan juga harus sesuai dengan konsep. Langkah ini ternyata bisa menyenangkan semua kalangan. Biaya produksi lebih hemat, dealer menjadi mudah menawarkan kepada konsumen keinginan utamanya soal fitur. Penghematan: 1.000 dolar AS setelah dikurangi ongkos jasa yang tidak terhitung dalam biaya produksi.

7. Efisiensi tenaga kerja
Sepertinya rumusan ini berlaku untuk semua perusahaan. Sebisa mungkin pekerja mampu mengeksploasir keahlian mereka yang memungkinkan memegang beberapa sektor.
Penghematan:  Bergantung pada jumlah karyawan yang dipekerjakan.

8. Tidak menggunakan ban cadangan
Banyak kelebihan yang bisa diambil dari langkah ini, antara lain mobil jadi lebih ringan, bagasi bertambah luas dan tidak perlu membeli pelek dan ban.  Biasanya produsen menggantinya dengan pemakaian ban jenis run flat atau menyelipkan aksesoris penambal ban darurat berbentuk cairan. 
Penghematan:  40 - 50 dolar AS bergantung pada jenis ban dan pelek.

9. Penyangga kap sederhana
Sebenarnya cara ini tergolong kemunduran teknologi karena menggunakan engsel penyangga yang sangat sederhana. Padahal saat ini rata-rata penahan bagasi menggunakan model hidrolik. Bahkan pada mobil mewah pengoperasiannya sudah menggunakan sistem elektrik.
Penghematan: 50 - 75 dolar AS tergantung tingkat kerumitan.

10. Berbagi platform
Hampir sama dengan mesin yang digunakan untuk beberapa model atau merek dari anak perusahaannya. Seperti Nissan-Renault, Honda-Accura dan Toyota-Lexus. Bisa juga masih dalam satu merek seperti yang dilakukan Honda untuk  Civic, Accord dan CR-V.
Penghematan: Ribuan dolar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com