Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasaki Ninja 250R Menyambut Euforia Piala Dunia 2010

Kompas.com - 14/05/2010, 17:20 WIB

KOMPAS.com — Piala Dunia atau World Cup 2010 yang baru dilaksanakan pada pertengahan Juni mendatang dijadikan momentum oleh semua kalangan. Tak cuma dari kalangan pebisnis, tetapi juga dari komunitas klub motor, semua mendukung kesebelasan kesayangannya.

Hal ini seperti diperlihatkan 4 anggota dari komunitas Ninja 250R South Chapter. Keempat motor jenis sport milik mereka digrafis 4 bendera negara asal kesebelasan yang tampil di Afrika Selatan.

Mengandalkan teknik cutting sticker, hampir seluruh bodi ditutupi bendera. "Jelang momen Piala Dunia 2010 ini, kami bersaing mempercantik besutan dengan grafis bendera negara peserta yang kami dukung," sebut Dian Beet, Wakil Ketua South Chapter Ninja 250R.

Proses pengerjaan grafis digarap oleh Wien's Sticker yang mangkal di Jl Radio Dalam Blok F4, Jakarta Selatan. Lama penggarapan 2 sampai 3 hari. Namun, itu akan cukup memangkas waktu jika dilakukan dengan teknik airbrush.

"Soal harga, memang bervariasi, tergantung tingkat kesulitan desain. Untuk seluruh bodi Ninja 250R, mulai dari Rp 800.000 sampai Rp 1 jutaan," ungkap Dian.

Tampilan Ninja 250R ini sudah tidak standar lagi. Misalnya, jok diubah menjadi tunggal. "Ubahan pada buntut bikin tampilan Ninja 250 jadi lebih sporty," ungkap Baginda, yang jok belakangnya ditutup bahan serat karbon.

Punya Dian dan Lilly juga tampil beda. Keduanya sama-sama sudah mengaplikasikan bodi belakang yang meniru tongkrongan superbike Ducati 848. Dengan begitu, tampilannya jadi lebih seksi. (Belo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com