Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semester II, Nissan Indonesia Hadirkan "Hatchback" Baru

Kompas.com - 17/02/2010, 08:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk memperkuat segmentasi di pasar Indonesia, Nissan akan meluncurkan produk baru pada semester kedua ini. Kendaraan diimpor secara terurai atau CKD. Ini sesuai dengan kebijakan dan strategi prinsipal bahwa setiap tahun akan ada produk baru yang dirakit di Indonesia. Demikian pernyataan Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia Takayuki Kimura, baru-baru ini.

Langkah bisnis tersebut bergulir hingga 2012. "Tahun ini, kami akan menambah produk baru untuk di-CKD di Indonesia. Produknya masih belum bisa disebutkan, mungkin saja hatchback atau yang lainnya," ujar Takayuki menjawab pertanyaan Kompas.com, baru-baru ini.

Untuk merealisasikan perakitan produk baru NMI menurutnya akan mengucurkan dana tambahan 4 juta dollar AS sebagai investasi. Seperti diberitakan sebelumnya (Kompas.com, "Nissan Indonesia Tambah Investasi 10 Juta Dollar AS", 19/11/2009), penambahan jenis produk seiring dengan rencana ekspansi pabrik yang akan dilakukan ATPM pada 2012 menjadi 75.000 unit dari sebelumnya 50.000 unit per tahun.

Menurut Takayuki, pasar mobil B (medium hatchback) menjadi salah satu pasar yang berpotensi besar untuk berkembang di Indonesia. Boleh jadi, segmen inilah yang akan dibidik Nissan dengan produk barunya. "Di sini paling dominan (Honda) Jazz dan (Toyota) Yaris. Target kami justru menciptakan segmen lain, pasar baru yang belum disentuh produk yang sudah ada. Untuk produk ini rasanya baru mungkin masuk Indonesia pada semester kedua tahun ini," papar Takayuki.

Di sisi lain, NMI berencana memboyong produk global eco car terbarunya ke Indonesia dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2010, Juli. Produk tersebut akan menjadi bukti sekaligus unjuk kebolehan Nissan kepada masyarakat Indonesia, terkait teknologi hemat dan ramah lingkungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com