Kinerja Ekspor Mobil Indonesia Bergairah

JAKARTA, KOMPAS.com - Realisasi ekspor mobil dalam bentuk utuh (completely built up/CBU) pada Oktober 2009 lalu menguat 13,1 persen menjadi 4.650 unit dari bulan sebelumnya 4.110 unit. Meski secara akumulasi masih melemah mengingat sejumlah negara tujuan masih terpengaruh imbas krisis keuangan global. Tapi, tren ekspor mulai meningkat dari bulan ke bulan.

Manajer Penjualan dan Pemasaran Departemen Ekspor PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) Johannes Saragih menjelaskan, sudah dipastikan kinerja ekspor tahun ini akan drop seiring terjadinya krisis. Bahkan, lanjutnya, negara penghasil minyak mentah di kawasan timur tengah pun tak luput terimbas krisis.

"Kalau secara total, selama sepuluh bulan ini ekspor anjlok hingga 40 persen dari tahun lalu (year on year). Angkanya saya lupa tapi sekitar segitu," ujar John saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (16/11) malam.

Mengacu data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia yang diterima Kompas.com, sepanjang sepuluh bulan pertama tahun ini total ekspor mobil CBU tercatat 44.775 unit. Sekedar buat acuan, sepanjang Januari hingga September 2008 realisasi ekspor tercatat 76.788 unit.

Masih mengacu data tersebut, produsen utama yang melakukan ekspor pada Oktober dari yang terbesar yakni, Toyota dengan angka 2.776 unit, Daihatsu 941 unit, dan Suzuki 933 unit. Dari tiga merek tersebut, hanya Daihatsu yang mengalami penurunan kinerja ekspor bulanan 4,4 persen (dari 985 unit pada September 2009), sementara yang lain menguat dibandingkan bulan sebelumnya.

Suzuki mencatatkan lonjakan mencapai 101,9 persen dari bulan sebelunya 462 unit, diikuti Toyota yang juga menguat 5,4 persen dari 2.633 unit.

Elvina Afny, Executive Coordinator Domestic Marketing PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan, penurunan ekspor terjadi hampir di seluruh negara di dunia. "Untuk Daihatsu, penurunan ekspor yang terjadi bulanan hanya masalah pasokan produksi bukan dari permintaan yang ada. Biasanya sama seperti impor pesanan untuk ekspor sudah akan dilakukan untuk pengiriman tiga bulan ke depan," jelas Elvina.

Kinerja Espor Mobil CBU