Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspor Mobil Suzuki Drop Sekitar 60 Persen

Kompas.com - 12/03/2009, 19:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kalau pasar otomotif nasional 2009 diprediksi turun sekitar 30 persen atau 400.000 unit, kondisi lebih parah justru terjadi di sektor ekspornya. Krisis ekonomi global yang belum pulih menyebabkan jualan PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) ke mancanegara turun sangat signifikan.

Turunnya tidak kepalang tanggung. Menurut Head Export Overseas PT SIM John Saragih kepada Kompas.com, anjloknya sampai sekitar 60 persen. "Untuk 2009 ini, total ekspor diperkirakan sekitar 8.000 sampai 9.000 unit," ucap John di sela-sela acara peluncuran Suzuki APV Luxury di Golf Senayan, Jakarta, Kamis (12/3). Sementara itu, tahun lalu, ia juga mengatakan, total ekspor mencapai 24.000 unit.

Total angka yang disebutkan John tadi hampir pasti karena pihaknya sudah menerima order sampai Juli mendatang. Thailand, sebagai negara yang paling banyak memesan lebih dari 50 persen dari total ekspor tahun lalu, "Untuk Maret ini sama sekali tidak order," bilang John.

Dari perjalanan dua bulan pertama, ekspor Suzuki di Januari mencapai 1.400 unit dan Februari turun sekitar 200 unit (1.200 unit). Bahkan, penjualan Maret ini diperkirakan turun lagi sekitar 600 unit. Dari 82 negera tujuan ekspor Suzuki, menurut John, Arab Saudi masih stabil.

Menurut John, sekiranya produk yang diekspor itu lebih dari satu, mungkin krisis global ini bukan menjadi kendala. Sebabnya, produk yang dijual ke luar negeri dari satu model line-up, yakni APV dengan bentuk berupa commercial van, pick-up, dan passanger van (biasa). "Kami kalah dengan kompetitor lain lantaran mereka punya empat produk untuk diekspor," ungkap John.

Perihal Suzuki hanya mengekspor APV, menurut Direktur Marketing PT SIS Endro Nugroho, hal itu disebabkan kebijakan dari prinsipal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com