Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bajaj Tidak Naikkan Harga

Kompas.com - 17/02/2009, 15:31 WIB

SENTUL, SELASA Kendati produsen motor lain menaikkan hargakarena apresiasi dollar terhadap rupiahPT Bajaj Auto Indonesia masih tetap mempertahankan harga lama. Contohnya, Bajaj XCD 125 DTS-Si, sejak diluncurkan Juni 2008, harganya masih Rp 13.500.000. Hal tersebut dikatakan oleh M Cahyono Widyastono Anwar, Marketing Manager PT Bajaj Auto Indonesia, di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Hal tersebut disampaikan kepada wartawan dalam acara Bajaj Media Gathering “XCD 125 Mileage Challenge” Break The Record”.

Padahal, semua produk Bajaj di Indonesia, yaitu sepeda motor sport, diimpor dari India dalam bentuk CBU. Di lain hal, sepeda motor Jepang yang sudah dirakit di Indonesia, sejak awal tahun menaikkan harga sekitar 4 persen.

“Kami belum punya kebijakan untuk menaikkan harga XCD125 DTS-Si di Indonesia,” tegas Cahyono.

Saat ini, Bajaj Auto Indonesia memasarkan tiga produknya di Indonesiasemuanya sportyaitu XCD125 DTS-Si, Pulsar 200 cc dan Pulsar 180 cc.

Pertumbuhan pangsa pasar sepeda motor di Indonesia selama 2008 mencapai 39 persen dengan total penjualan 6.215.865 unit, sedangkan motor sport pangsa pasarnya naik sampai 33 persen atau 525.581 unit. Bajaj mengaku menikmati kenaikkan 4 persen dengan total penjualan 28.900 unit.

Untuk 2009, Cahyono belum bisa menetapkan target. “Meski begitu, kami akan terus mengembangkan jaringan penjualan di seluruh Indonesia,” ucapnya. Karena itu, sampai Juli 2009, Bajaj akan menambah dealer-nya menjadi 110 tempat. Untuk itu, Bajaj yang memberi subsidi kepada dealer akan menanamkan investasi Rp 6 miliar.

Irit BBM
Salah satu strategi yang dipakai Bajaj agar produknya makin diterima di Indonesia adalah dengan mengadakan road show lomba irit konsumsi bahan bakar, baik untuk wartawan, maupun pemakai Bajaj.

“Kami ingin membuktikan bahwa teknologi Bajaj, yaitu DTS-SI (Digital Twin Spark Swirl Induction) mampu menghadirkan motor yang irit konsumsi bahan bakar dan ramah lingkungan,” lanjut Cahyono. Dijelaskan, lomba irit di selenggarakan di 9 kota yang berlangsung dari 14 Februari sampai 8 Maret 2008.

Selain di Jakarta dilangsungkan di Sentul, tantangan mengendarai XCD125DTS-Si dengan irit atau Extreme Mileage Challenge juga diselenggarakan di Lampung, Batam, Jambi, Pekanbaru, Palembang, Kisaran, Bengkulu, dan Medan. Malah di Jakarta, Bajaj XCD 125DTS-Si dicatatkan di rekor Muri (Museum Rekor Dunia-Indonesia) sebagai motor paling irit di kelas sport. Buktinya, konsumsi bahan bakarnya mencapai 80 km/liter.

Dua produk Bajaj lain, yaitu Pulsar 200 DTS-Si dijual dengan harga Rp 20,7 juta dan Pulsar 180 DTS-Si Rp 18 juta. Tawaran cukup menarik karena dari segi teknologi dan konsumsi bahan bakar, Bajaj ternyata lebih oke dibandingkan kompetitor yang berasal dari Jepang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com